Berikut adalah gambar ayam petelur
Tampilkan postingan dengan label kandang. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label kandang. Tampilkan semua postingan
Minggu, 13 Oktober 2013
Fase Grower Ayam Petelur 99 Hari
Fase Grower Ayam Petelur 99 Hari. ayam petelur sudah masuk usia 12-13 minggu. Pada usia ini ayam bisa dikatakan awal persiapan bertelur, sehingga ayam mulai diberi vitamin dan antibiotic yang lebih banyak seperti vita stress dan trimezyn, dengan maksud adalah untuk menambah daya tahan tubuh ayam serta mencegah ayam menjadi stress.
Kandang ayam pada masa grower
Kandang ayam masa grower (kandang baterray)
Merupakan kandang yang berbentuk sangkar empat persegi panjang yang disusun berderet-deret memanjang bertingkat dua ataupun bertingkat tiga, dan setiap sangkar (ruangan) dapat menampung satu ekor ayam. Lantai kandang merupakan bilah-bilah bambu atau kawat yang disusun tidak rapat agar kotoran ayam dapat langsung jatuh ke tanah. Ukuran luas sangkar kandang untuk satu ekor ayam adalah panjang 25 cm, lebar 25 - 30 cm, dan tinggi 40 - 45 cm. Pintu kandang terletak dibagian depan, pada sisi yang berukuran 40 - 45 cm x 25 - 30 cm. Model kandang ini paling sesuai dan efektif untuk daerah tropis yang panas dan lembab seperti di Indonesia, serta cocok untuk lahan yang sempit.
Beberapa keuntungan kandang model ini adalah sebagai berikut:
- Lebih menghemat tempat dan dapat dibuat bertingkat.
- Produktifitas masing-masing ayam dapat diketahui.
- Pengawasan kesehatan ayam lebih terjamin.
- Penyebaran atau penularan penyakit lebih luas dapat dicegah.
- Energi yang dikeluarkan lebih sedikit, sehingga ayam dapat berproduksi maksimal.
- Mencegah kerusakan telur pada kerusakan.
- Mencegah terjadinya kanibalisme.
- Memudahkan pemeliharaan seperti pemberian pakan, minum dan lain-lain.
- Memudahkan dalam pengambilan telur.
Berikut adalah gambar kandang ayam masa grower (baterray):
Pindah Kandang Ayam Petelur
Pindah Kandang Ayam Petelur
Selama hidupnya, ayam petelur biasanya menempati setidaknya 2 tipe kandang , yaitu kandang pembesaran (kandang masa starter sampai grower) dan kandang produksi (kandang baterai). Oleh karena itu pada waktu tertentu ayam petelur akan mengalami pindah kandang. Keberhasilan manajemen pindah kandang ini akan mempengaruhi tingkat produktivitas ayam. Ayam petelur yang dipindah kandang mendekati masa produksi kurang dari 2 minggu dapat mengganggu produksi telur dan puncak produksi mundur. Hal ini disebabkan ayam stres dan dipaksa beradaptasi dengan kondisi kandang yang baru. Keadaan ini akan memberikan konsekuensi ayam "menunda" produksi telurnya. Manajemen pindah kandang harus dilakukan secara baik, mulai dari persiapan sebelum pindah kandang, treatment pada ayam yang akan dipindah maupun perlakuan saat di kandang baru.
Manajemen Pindah Kandang
Kesuksesan manajemen pindah kandang dipengaruhi oleh keberhasilan persiapan kandang, pelaksanaan pindah kandang dan juga perlakuan setalah menempati kandang baru.
1. Persiapan Pindah Kandang
Persiapan sebelum pindah pindah kandang meliputi persiapan kandang baru menerima ayam dan kondisi ayam saat dipindah. Seperti halnya persiapan kandang sebelum chicks-in, pembersihan dan desinfeksi kandang dan peralatan menjadi hal penting yang harus dilakukan
- Kandang yang akan ditempati harus sudah dibersihkan dengan pembersihan kering (disapu), menggunakan air (jetspray), penggosokan dengan sabun, dan juga setelah dikeringkan perlu disemprot dengan desinfektan, kemudian didiamkan selama 14 hari (masa kosong kandang).
- Peralatan kandang seperti paralon tempat ransum dan air minum harus dibersihkan dan didesinfeksi.
- Kondisi kandang dan peralatan harus diperiksa dan dipastikan berfungsi optimal.
- Penampungan air/Torn juga harus dibersihkan dan didesinfeksi.
- Lingkungan kandang juga harus dibersihkan dan didesinfeksi, jika perlu lakukan penyemprotan dengan pestisida dan insektisida.
- Re-chek kondisi kandang dan peralatan sebelum ditempati.
2. Saat Pindah Kandang
Pelaksanaan pindah kandang sebaiknya dilakukan dengan tepat dan cepat. Jika terlambat (ayam mulai berproduksi telur) dan prosesnya lama, stres yang dialami ayam lebih tinggi. Akibatnya proses produksi telur lambat bahkan dapat muncul kematian.
- Penangkapan ayam dilakukan secara hati-hati pada waktu yang tepat, saat pagi, sore atau malam hari, saat kandang tidak panas. Hal ini untuk menekan stres yang harus dialami ayam.
- Saat pindah kandang sebaiknya ayam tidak diberi ransum, dipuasakan agar saluran pencernaannya kosong.
3. Setelah Di Kandang Baru
Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat ayam telah menempati kandang yang baru agar lebih cepat beradaptasi, antara lain:
- Pastikan ayam mengakses air minum dengan mudah dan sesegera mungkin, setelah ayam menemukan air minum, segera berikan ransum dengan kualitas dan jumlah sesuai kebutuhan
- Berikan tambahan pencahayaan selama 22-24 jam pada hari pertama. Setelah ayam beradaptasi dengan kandang yang baru lakukan pengurangan pencahayaan secara bertahap.
- Lakukan pemantauan kondisi ayam secara rutin, meliputi; Tingkat konsumsi ransum, jumlah konsumsi minum, suhu dan kelembaban kandang, pertambahan berat badan yang dikontrol setiap minggu sampai ayam mencapai puncak produksi, perkembangan henday (HD) dan berat telur.
Pemantauan ini bertujuan untuk mengevaluasi tingkat adaptasi ayam terhadap kondisi kandang yang baru. Selain itu, bisa mengamati pencapaian target produktivitas ayam. Saat ditemukan hal kurang sesuai maka segera berikan treatment tertentu agar produktivitas kembali optimal.
Pemberian vitamin dan elektrolit, seperti vita stress atau vita strong sebelum dan sesudah pindah kandang akan membantu meningkatkan stamina tubuh ayam dan menurunkan efek stres yang ditimbulkan.
Manajemen pindah kandang memiliki pengaruh yang signifikan terhadap produktifitas telur. Manajemen ini hendaknya diterapkan secara tepat dan cepat. Waktu atau umur pindah kandang harus diatur sedemikian sehingga ayam mampu beradaptasi dengan kondisi yang baru secara optimal dan tidak memperlambat ayam pertama kali bertelur.
Berikut ini adalah gambar proses pindah kandang ayam petelur
Pemindahan Ayam ke Kandang Baterrai
Kandang Baterrai Yang Siap Ditempati Ayam
Ayam Sudah Dipindah Kandang
Proses Ayam Dipindah Kandang
Kandang Ayam Petelur
Bagian paling penting dalam usaha ayam petelur adalah kandang. Keberadaan kandang menjadi sangat penting karena disinilah ayam-ayam yang kita ternakan tinggal dan berproduksi. cara membangunkandang yang salah serta pemilihan lingkungan yang tidak memadai akan menyebabkan kerugian bagi peternak. oleh karena itu CV. Baubau Indojaya benar-benar serius dalam membangun kandang ayam petelur.
Adapun prinsip dasar CV. Baubau Indojaya dalam membangun kandang ayam petelur, antara lain:
1. sirkulasi udara
2. kandang harus cukup terkena sinar matahari pagi
3. Permukaan lahan peternakan
Prasarana Lain yang Diperlukan
a. Tempat bertelur
Penyediaan tempat bertelur agar mudah mengambil telur dan kulit telur tidak kotor, dapat dibuatkan kotak ukuran 30 x 35 x 45 cm yang cukup untuk 4–5 ekor ayam. Kotak diletakkan dididing kandang dengan lebih tinggi dari tempat bertengger, penempatannya agar mudah pengambilan telur dari luar sehingga telur tidak pecah dan terinjak-injak serta dimakan.
Dasar tempat bertelur dibuat miring dari kawat hingga telur langsung ke luar sarang setelah bertelur dan dibuat lubang yang lebih besar dari besar telur pada dasar sarang.
b. Tempat bertengger
Tempat bertengger untuk tempat istirahat/tidur, dibuat dekat dinding dan diusahakan kotoran jatuh ke lantai yang mudah dibersihkan. Dibuat tertutup agar terhindar dari angin dan letaknya lebih rendah dari tempat bertelur.
c. Tempat makan, minum dan tempat grit
Tempat makan dan minum harus tersedia cukup, bahannya dari bambu, almunium atau apa saja yang kuat dan tidak bocor juga tidak berkarat. Untuk tempat grit dengan kotak khusus
Kandang ayam petelur tersebut sementara dalam proses pembuatan dan diperkirakan selesai pada bulan Januari 2013
Berikut adalah proses pembuatan kandang ayam petelur
Lantai untuk sistem kandang seperti ini terdiri atas bambu dengan lubang-lubang diantaranya. Lubang-lubang ini gunanya untuk memudahkan pembuangan tinja ayam dalam kandang
Lantai kandang ayam petelur CV. Baubau Indojaya terbuat bahan bambu
Adapun prinsip dasar CV. Baubau Indojaya dalam membangun kandang ayam petelur, antara lain:
1. sirkulasi udara
2. kandang harus cukup terkena sinar matahari pagi
3. Permukaan lahan peternakan
Prasarana Lain yang Diperlukan
a. Tempat bertelur
Penyediaan tempat bertelur agar mudah mengambil telur dan kulit telur tidak kotor, dapat dibuatkan kotak ukuran 30 x 35 x 45 cm yang cukup untuk 4–5 ekor ayam. Kotak diletakkan dididing kandang dengan lebih tinggi dari tempat bertengger, penempatannya agar mudah pengambilan telur dari luar sehingga telur tidak pecah dan terinjak-injak serta dimakan.
Dasar tempat bertelur dibuat miring dari kawat hingga telur langsung ke luar sarang setelah bertelur dan dibuat lubang yang lebih besar dari besar telur pada dasar sarang.
b. Tempat bertengger
Tempat bertengger untuk tempat istirahat/tidur, dibuat dekat dinding dan diusahakan kotoran jatuh ke lantai yang mudah dibersihkan. Dibuat tertutup agar terhindar dari angin dan letaknya lebih rendah dari tempat bertelur.
c. Tempat makan, minum dan tempat grit
Tempat makan dan minum harus tersedia cukup, bahannya dari bambu, almunium atau apa saja yang kuat dan tidak bocor juga tidak berkarat. Untuk tempat grit dengan kotak khusus
Kandang ayam petelur tersebut sementara dalam proses pembuatan dan diperkirakan selesai pada bulan Januari 2013
Berikut adalah proses pembuatan kandang ayam petelur
Permukaan lahan peternakan tidak berbukit sehingga tidak mengganggu suasana kandang. Tanahnya tidak berbukit sehingga tidak menghambat ventilasi kandang sehingga tidak membahayakan aliran air permukaan jika turun hujan. Aliran air tanah dapat diatasi sehingga kondidi kandang tidak lembab
Sirkulasi udara di peternakan, terutama di areal yang akan dibangun kandang perlu mendapatkan perhatian yang serius. Udara dalam kandang yang pengap dan bau akan menurunkan produksi. Dalam hal ini yang terpenting adalah keluarnya karbon dioksida dan bau amoniak yang dapat mengganggu kesehatan ayam
Kandang harus cukup terkena sinar matahari pagi namun diusahakan agar kandang tidak sampai terkena sinar matahari sepanjang hari. Walaupun arah jendela kandang menghadap ke arah timur atau barat, penggunaan sistem atap lebar diyakini mampu menghindari pangangan matahari sepanjang hari. Sinar matahari ini sangat berguna untuk mencegah kelembapan yang terlalu tinggi
Lantai untuk sistem kandang seperti ini terdiri atas bambu dengan lubang-lubang diantaranya. Lubang-lubang ini gunanya untuk memudahkan pembuangan tinja ayam dalam kandang
Lantai kandang ayam petelur CV. Baubau Indojaya terbuat bahan bambu
Langganan:
Postingan (Atom)